LAPORAN TUGAS PRAKTEK
BATIK
Kelas : x-7
Tugas : SBK
Nama kelompok :
1. Al mar
atus sholikha
2. Erika
reski a.m
3. Kustiyaningsih
4. Yuhana
p.s
5. Moh.
Rishki abd. Fajar
6. Rina
agustin
7. Risky
lyan H.
8. Sayyidatul
mu’ayyinah
9. Intan
indah L.
·
PENGERTIAN BATIK
Batik adalah salah satu cara pembuatan bahan pakaian. Selain itu batik bisa
mengacu pada dua hal. Yang pertama adalah teknik pewarnaan kain dengan menggunakan malam untuk
mencegah pewarnaan sebagian dari kain. Dalam literatur
internasional, teknik ini dikenal sebagai wax-resist dyeing. Pengertian
kedua adalah kain atau busana yang dibuat dengan teknik tersebut, termasuk
penggunaan motif-motif tertentu yang memiliki kekhasan. Batik Indonesia,
sebagai keseluruhan teknik, teknologi, serta
pengembangan motif dan
budaya yang terkait, oleh UNESCO telah ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya
Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible
Heritage of Humanity) sejak 2 Oktober, 2009.
·
ALAT DAN BAHAN BATIK
1.
Sehelai kain putih
2.
Canting
3.
Lilin malam dan pemanas
4.
Pewarna batik
·
PROSES PEMBUATAN
1.
Pemotongan bahan baku (mori) sesuai dengan kebutuhan.
2.
Mengetel : menghilangkan kanji dari mori dengan cara membasahi mori
tersebut dengan larutan : minyak kacang, soda abu, tipol dan air secukupnya.
Lalu mori diuleni setelah rata dijemur sampai kering lalu diuleni lagi dan
dijemur kembali. Proses ini diulang-ulang sampai tiga minggu lamanya lalu di
cuci sampai bersih. Proses ini agar zat warna bisa meresap ke dalam serat kain
dengan sempurna.
3.
Nglengreng : Menggambar langsung pada kain.
4.
Isen-isen : memberi variasi pada ornamen (motif) yang telah di lengreng.
5.
Nembok : menutup (ngeblok) bagian dasar kain yang tidak perlu diwarnai.
6.
Ngobat : Mewarnai batik yang sudah ditembok dengan cara dicelupkan pada
larutan zat warna.
7.
Nglorod : Menghilangkan lilin dengan cara direbus dalam air mendidih
(finishing).
8.
Pencucian : setelah lilin lepas dari kain, lalu dicuci sampai bersih dan
kemudian dijemur.
·
HASIL
BATIK